Apa Itu TBG? (Arti, Kelebihan, Kekurangan)

Ketidakpastian pada sistem pensiun nasional semakin menegaskan pentingnya pensiun pribadi. Dalam situasi ini, TBG digunakan secara luas sebagai ETF dividen investasi jangka panjang untuk mempersiapkan pensiun dan mempercepat waktu pensiun. Jika Anda berinvestasi secara konsisten dalam TBG selama 10-20 tahun, ada kemungkinan untuk menerima dividen bulanan yang signifikan. Hari ini, kita akan membahas apa itu TBG, bersama dengan kelebihan dan kekurangannya.

Apa Itu TBG?

TBG adalah ETF yang populer di pasar saham AS untuk saham dividen. Singkatan dari TBG Dividend Focus ETF, TBG juga dikenal hanya sebagai "TBG".

TBG adalah ETF yang mengikuti indeks perusahaan yang fokus pada pembayaran dividen yang terus meningkat. Indeks ini berinvestasi pada perusahaan yang terus meningkatkan dividennya secara berkelanjutan, yang membedakannya dari ETF lainnya.

Umumnya, ETF dividen berinvestasi pada perusahaan yang memberikan dividen tinggi. Namun, indeks yang diikuti oleh TBG berinvestasi pada perusahaan yang terus meningkatkan dividennya meskipun dengan kenaikan yang kecil. Dari masa lalu hingga sekarang, tingkat pertumbuhan dividen terus meningkat, dan berkat strategi ini, TBG telah menjadi populer sebagai saham pensiun.

Fitur Utama TBG

• Perusahaan yang telah memberikan dividen selama minimal 10 tahun berturut-turut
• Perusahaan dengan kapitalisasi pasar minimum $500 juta
• Perusahaan dengan rata-rata nilai transaksi harian minimum $2 juta dalam 3 bulan terakhir

Setelah seleksi, sejumlah perusahaan teratas dipilih berdasarkan 4 fundamental (rasio utang terhadap arus kas, return on equity, yield dividen tahunan, dan tingkat pertumbuhan dividen 5 tahun).

Komposisi TBG

TBG terdiri dari perusahaan yang terkenal dengan saham dividennya seperti XYZ, ABC, DEF, GHI, dan lainnya. TBG diatur dengan fokus pada perusahaan yang terus meningkatkan dividen mereka, dan memiliki sedikit porsi di saham teknologi yang tidak memberikan dividen. Ini berarti TBG terdiri dari perusahaan besar yang keuangannya kuat dan likuiditasnya baik daripada perusahaan rintisan baru.

Kelebihan TBG

Peningkatan Dividen yang Berkelanjutan

Selama beberapa tahun terakhir, pembayaran dividen tidak pernah dikurangi dari tahun sebelumnya dan terus meningkat. Inilah alasan utama mengapa banyak orang memilih TBG. Berdasarkan data tahun-tahun sebelumnya, investor percaya bahwa kenaikan ini akan terus berlanjut di masa depan.

Pada beberapa tahun, tingkat pertumbuhan dividen mungkin berfluktuasi, namun tetap menunjukkan pertumbuhan positif. Hal ini membuat TBG menarik untuk investor yang mencari kestabilan dalam pembayaran dividen jangka panjang.

Biaya Rendah

Salah satu elemen penting dalam investasi ETF adalah biaya. Biaya adalah komisi yang dibayarkan kepada perusahaan sekuritas atau manajer aset saat berinvestasi di ETF. TBG memiliki biaya tahunan yang tergolong rendah, yang membantu investor dalam jangka panjang.

Biaya rendah sangat penting terutama dalam investasi jangka panjang. Karena harus dibayar setiap tahun, biaya rendah membantu mengurangi biaya investasi dan meningkatkan laba bersih dalam jangka panjang.

Stabilitas Harga Saham

TBG adalah ETF yang berfokus pada dividen daripada keuntungan modal dari kenaikan harga saham, menjadikannya pilihan yang stabil. ETF umumnya cenderung memiliki fluktuasi harga yang besar, yang dapat sulit dihadapi dalam pasar yang menurun. Namun, TBG memiliki volatilitas harga yang relatif rendah karena memiliki porsi yang kecil pada saham teknologi yang fluktuatif. Investor dapat menikmati lingkungan investasi yang stabil.

Kekurangan TBG

Yield Dividen yang Rendah

TBG memiliki yield dividen yang bisa lebih rendah dibandingkan ETF dividen lainnya yang fokus pada yield tinggi. Misalnya, ada ETF lain yang menawarkan yield dividen yang lebih tinggi, yang mungkin lebih menarik bagi investor yang mencari pendapatan dividen yang besar dalam jangka pendek.

Tidak Cocok untuk Investor Jangka Pendek

Untuk investasi jangka pendek 2-3 tahun atau 5 tahun, TBG mungkin tidak cocok. Investasi jangka panjang lebih dari 10 tahun diperlukan untuk memanfaatkan efek pengembalian bunga dari reinvestasi dividen. Bagi investor yang mencari keuntungan jangka pendek, strategi atau ETF lain mungkin lebih cocok.

Strategi Investasi TBG

TBG tidak cocok untuk investasi jangka pendek yang mencari pertumbuhan harga saham yang tinggi, karena memiliki porsi kecil pada saham teknologi. Meski begitu, TBG tetap populer karena berbagai kelebihannya sebagai ETF saham dividen, terutama dalam memberikan pendapatan dividen yang stabil dan cocok untuk investasi jangka panjang.

Strategi Investasi Jangka Panjang

Untuk berinvestasi di TBG, diperlukan investasi jangka panjang minimal 10 tahun. TBG mungkin memiliki yield dividen yang lebih rendah dibandingkan ETF dividen lainnya, namun memiliki pertumbuhan dividen yang stabil dan peningkatan harga saham yang konsisten. Jika Anda memiliki rencana investasi jangka pendek 2-3 tahun atau kurang dari 10 tahun, pertimbangkan ETF lain yang menawarkan dividen tinggi.

Jika Anda memiliki rencana investasi lebih dari 10 tahun, TBG adalah salah satu produk terbaik untuk persiapan pensiun. TBG mengikuti tren kenaikan pasar rata-rata, dan berinvestasi pada perusahaan yang terus meningkatkan dividen mereka, sehingga dividen akan terus meningkat seiring berjalannya waktu.

Maksimalkan Efek Bunga Majemuk

Jika Anda menginvestasikan sejumlah uang setiap bulan ke TBG dan menginvestasikan kembali dividen yang diterima, Anda dapat dengan cepat meningkatkan aset Anda melalui efek bunga majemuk. Dengan investasi jangka panjang dan reinvestasi dividen, TBG adalah investasi yang cocok untuk persiapan pensiun dan masa tua.