Ketidakpastian di pasar investasi semakin menegaskan pentingnya pemilihan instrumen investasi yang tepat. ROE, atau Astoria US Equal Weight Quality Kings ETF, merupakan salah satu ETF yang digunakan secara luas sebagai alat investasi berbasis fundamental yang kuat. Di dalam artikel ini, kita akan membahas apa itu ROE, serta kelebihan dan kekurangannya.
ROE adalah ETF yang berfokus pada perusahaan-perusahaan berkualitas tinggi dengan bobot yang sama di pasar saham AS. Singkatan dari Astoria US Equal Weight Quality Kings ETF, ROE dikenal sebagai ETF yang mengikuti strategi keseimbangan bobot yang setara antar perusahaan yang berkualitas tinggi.
ETF ini dirancang untuk mengurangi konsentrasi risiko yang umum terjadi pada indeks berbobot kapitalisasi seperti S&P 500, dengan memberikan bobot yang sama kepada setiap perusahaan di dalam portofolionya.
Setelah seleksi, perusahaan dikategorikan dan dipilih berdasarkan kualitas fundamental dan stabilitas keuangan. Hal ini bertujuan untuk menciptakan portofolio yang lebih seimbang dan kurang rentan terhadap fluktuasi pasar.
ROE terdiri dari perusahaan yang terkenal dengan fundamental keuangannya yang kuat seperti JNJ, MSFT, AAPL, GOOGL, dan lainnya. ETF ini berusaha untuk memberikan kinerja yang berkelanjutan dengan risiko yang terkelola baik melalui strategi bobot yang setara, yang berbeda dengan ETF lainnya yang mungkin memiliki paparan yang tinggi terhadap perusahaan raksasa teknologi atau keuangan.
Salah satu keunggulan utama dari ROE adalah reduksi risiko konsentrasi yang sering dijumpai dalam ETF yang berbasis kapitalisasi pasar seperti S&P 500. Dalam ROE, setiap perusahaan mendapatkan bobot yang sama, sehingga tidak ada perusahaan yang mendominasi portofolio. Ini membantu mengurangi risiko dari perusahaan atau sektor tertentu.
ROE memilih perusahaan berdasarkan fundamental yang kuat seperti return on equity (ROE). Ini berarti bahwa hanya perusahaan dengan kinerja keuangan yang baik yang dimasukkan dalam ETF ini. Hasilnya adalah portofolio yang terdiri dari perusahaan-perusahaan yang memiliki kinerja keuangan yang solid.
Dengan strategi bobot yang setara, ROE menawarkan diversifikasi yang lebih luas dibandingkan dengan ETF lain yang mungkin terlalu terfokus pada beberapa perusahaan besar. Diversifikasi ini dapat memberikan perlindungan yang lebih baik terhadap volatilitas pasar.
Meskipun diversifikasi dan pengurangan risiko konsentrasi adalah keuntungan, mereka juga dapat menyebabkan potensi pengembalian yang lebih rendah dalam periode bullish. Investasi yang sangat terfokus pada perusahaan teknologi besar (seperti pada indeks berbasis kapitalisasi) mungkin menawarkan pengembalian yang lebih tinggi dalam jangka pendek ketika sektor tersebut berkinerja baik.
ETF yang menggunakan strategi bobot yang setara mungkin memiliki biaya manajemen yang sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan ETF berbasis kapitalisasi pasar. Ini disebabkan oleh proses rebalancing yang diperlukan untuk menjaga bobot yang setara.
ROE adalah instrumen yang cocok untuk investor yang mencari diversifikasi luas dan mengurangi risiko konsentrasi tanpa mengorbankan kualitas fundamental. ETF ini memberikan keseimbangan yang baik antara risiko dan pengembalian dengan strategi bobot yang setara.
Untuk investor yang berencana untuk memegang investasi dalam jangka panjang, ROE bisa menjadi pilihan yang baik. Diversifikasi luas dan fokus pada fundamental yang kuat membuat ETF ini cocok untuk portofolio investasi yang stabil dan berkelanjutan.
Investor perlu sadar bahwa ROE memerlukan proses rebalancing untuk menjaga bobot yang setara. Meskipun ini adalah proses yang dilakukan oleh manajer dana, investor harus siap untuk potensi biaya yang sedikit lebih tinggi akibat dari proses ini.
Meskipun ROE sendiri sudah cukup diversifikasi, dimungkinkan untuk menggabungkannya dengan ETF lain atau investasi individu untuk menciptakan portofolio yang lebih berimbang dan sesuai dengan tujuan keuangan masing-masing investor.
ROE menawarkan strategi unik yang menyeimbangkan stabilitas dan fundamental yang kuat dengan diversifikasi yang luas. Dengan strategi investasi yang tepat, ETF ini bisa menjadi bagian yang berharga dalam portofolio jangka panjang siapa saja.