Dalam dunia investasi modern, diversifikasi adalah kunci untuk memproteksi dan membangun portofolio yang kuat. Salah satu instrumen investasi yang menjadi perhatian kalangan investor adalah ETF yang fokus pada unsur-unsur ESG (Environmental, Social, and Governance). Salah satu ETF yang tengah naik daun adalah BLES (Inspire Global Hope ETF). Hari ini, kita akan membahas apa itu BLES, bersama dengan kelebihan dan kekurangannya.
BLES adalah ETF yang diatur oleh Inspire Investing, sebuah perusahaan yang fokus pada investasi berbasis nilai-nilai alkitabiah. ETF ini mencerminkan Inspire Global Hope Large Cap Equal Weight Index yang berisikan perusahaan-perusahaan di seluruh dunia yang lulus dalam kriteria ESG serta memiliki skor tinggi dalam penilaian alkitabiah Inspire.
ETF ini terdiri dari perusahaan-perusahaan besar dari seluruh belahan dunia, termasuk Amerika, Eropa, dan Asia. Dengan fokus pada perusahaan yang memenuhi kriteria ESG dan nilai-nilai alkitabiah, BLES mengakomodasi baik sektor tradisional seperti teknologi dan kesehatan, maupun sektor yang lebih modern serta berkelanjutan.
BLES menawarkan kesempatan kepada investor untuk berinvestasi dalam perusahaan yang tidak hanya menguntungkan secara finansial tetapi juga bertanggung jawab secara sosial dan lingkungan. Ini menarik bagi investor yang ingin uang mereka bekerja sesuai dengan nilai-nilai pribadi mereka.
Dengan memiliki saham di perusahaan besar dari berbagai sektor dan negara, BLES memberikan diversifikasi yang kuat, mengurangi risiko volatilitas yang mungkin terjadi jika dana hanya fokus pada satu sektor atau wilayah geografis.
Dengan bobot yang sama untuk setiap perusahaan, BLES menghindari risiko ketergantungan berlebih pada beberapa perusahaan besar, yang bisa menjadi kelemahan jika perusahaan tersebut mengalami penurunan kinerja.
Kriteria penilaian ESG dan alkitabiah mungkin tidak selalu konsisten dan bisa berubah sesuai dengan interpretasi dan penilaian baru. Ini bisa menyebabkan perbedaan dalam strategi pengelolaan portofolio dari waktu ke waktu.
BLES memiliki biaya manajemen yang relatif lebih tinggi dibandingkan dengan ETF tradisional lainnya. Biaya manajemen ETF ini sekitar 0.65%, yang mungkin mengurangi keuntungan bersih Anda dalam jangka panjang jika dibandingkan dengan ETF berbiaya rendah lainnya.
Berbeda dengan ETF berbasis dividen seperti SCHD atau lainnya, BLES lebih fokus pada kriteria ESG dan nilai-nilai alkitabiah biblikal. Ini berarti yield dividen yang ditawarkan mungkin tidak setinggi ETF yang khusus berfokus pada dividen.
BLES lebih cocok untuk investor yang ingin mengintegrasikan nilai-nilai ESG dan kriteria alkitabiah dalam strategi investasi mereka. ETF ini adalah pilihan yang baik bagi mereka yang mencari investasi jangka panjang yang tidak hanya menghasilkan keuntungan finansial tetapi juga berdampak positif pada lingkungan dan masyarakat.
Untuk berinvestasi di BLES, diperlukan investasi jangka panjang minimal 10 tahun untuk benar-benar merasakan manfaat dari strategi berbasis nilai dan ESG. Meskipun yield dividen mungkin rendah, pertumbuhan dan stabilitas yang ditawarkan lebih mengarah pada keuntungan jangka panjang yang sejalan dengan nilai-nilai investor.
Seperti halnya investasi jangka panjang lainnya, reinvestasi dividen (meskipun kecil) dan kontribusi bulanan dapat memperbesar asset basis Anda melalui efek bunga majemuk. Dengan reinvestasi yang konsisten dan pengelolaan risiko yang baik, BLES dapat menjadi komponen penting dalam persiapan portofolio pensiun Anda.
BLES, atau Inspire Global Hope ETF, adalah pilihan investasi yang menarik bagi mereka yang ingin menggabungkan tanggung jawab sosial, keberlanjutan, dan nilai-nilai alkitabiah dalam portofolio mereka. Dengan berbagai kelebihannya seperti diversifikasi global dan investasi berbasis nilai, ETF ini menawarkan stabilitas dan potensi pertumbuhan jangka panjang. Namun, investor harus mempertimbangkan biaya manajemen yang relatif tinggi dan yield dividen yang lebih rendah sebelum mengambil keputusan untuk berinvestasi.